Posts

Showing posts from November, 2014

Manaqib Syekh Muhammad Arsyad bin Abdullah Al-Banjari

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ S iapa yang tak kenal sosok ulamabesar nusantara asal Kalimantan ini, kita-kitab yang ditulis beliau tersohor hingga ke Asia Tenggara. Untuk mengenal lebih jauh siapa beliau, berikut artikel yang saya sadur dari sahabat blogger: Disadur dari: http://sabrial.wordpress.com/2007/07/05/syaikh-muhammad-arsyad-al-banjari/ (Kamis, 17 April 2013 pukul 09:23 Wita). Nama Syaikh Muhammad Arsyad menempati hati masyarakat Kalimantan dan Indonesia sebagai ulama besar dan pengembang ilmu pengetahuan dan agama. Belum ada tokoh yang mengalahkan kepopuleran nama Syaih Arsyad Al-Banjari. Karya-karyanya hinga kini tetap dibaca orang di masjid dan disebut-sebut sebagai rujukan. Nama kitabnya Sabilal Muhtadin diabadikan untuk nama Masjid Agung Banjarmasin. Nama kitabnya yan lain Tuhfatur Raghibin juga diabadikan untuk sebuah masjid yang tak jauh dari makan Syaikh Arsyad. Tak hanya itu, hampir seluruh ulama di Banjarmasin masih memiliki tautan dengannya. Bai

Teladan Tawadhu Abah Guru Sekumpul

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ P ada suatu acara haulan Alm Guru Kasyful Anwar yang diadakan di kubah Guru kasyful Anwar berjejerlah Guru Guru psantren darussalam duduk di acara tersebut menunggu2 acara dilaksanakan,waktu pun berjalan dan tibalah saat yang dinanti2kan seseorang yang telah di tunggu dan yang akan memimpin acara haulan tersebut tiba ditempat acara tersebut yaitu seorang yang tersohor kerna budi pekertinya dan ilmu ilmunya beliau tidak lain dan tidak bukan adalah ulama kebanggaan milik kalimantan yaitu syeik Zaini abdul Ghani albanjari atau yang sering kita panggil Abah Guru Sekumpul. Abah Guru pun memasuki tempat yang sudah disiapkan oleh panetia untuk meminpin acara haulan Guru kasyful anwar salah satu peminpin pondok pesantren darussalam yang telah melahirkan ribuan ulama ahlusunnah wal jamaah yang tersebar di segala penjuru nusantara... Hal ini pun tidak ingin di lewatkan untuk mengambil manfaat oleh orang2 dan para Guru2 darussalam agar dapat mencium tang

Penyebab Hidup Tiada Berkah

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ D iambil Dari Kitab Kuning Ta'liimul Muta'allim , Halaman 43-44 Di Faslun fiimaa yajliburrizqo...ilakh Rasulullah SAW Bersabda : Hanyalah doa yg dapat merubah takdir. Dan hanyalah kebaktian yg bisa menambah umur, dan sesungguhnya lantaran 1) perbuatan dosanya rizki seseorang menjadi tertutup terutama 2) berbuat dusta adalah mendatangkan kefaqiran, Sebagaimana dalam hadis lain secara khusus telah dkemukakan. Demikian juga 3) tidur dipagi hari dan 4) banyak tidur, keduanya mengakibatkan kemelaratan harta dan juga kemelaratan ilmu. 5) tidur telanjang 6) kencing telanjang (tanpa ada memakai kain dibadan) 7) makan dalam keadaan junub 8 ) makan bersandar 9) membiarkan sisa makanan berserakan 10) membakar kulit bawang merah 11) membakar kulit bawang putih 12) menyapu lantai rumah dgn sapu tangan, 13) menyapu lantai rumah diwaktu malam, 14) membiarkan sampah berserakan mengotori rumah, 15) lewat dihadapan orang yg sud

Dodol Kandangan Khas Hulu Sungai Selatan

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ   S alah satu makanan ringan khas dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan adalah Dodol Kandangan. Memang Kota Kandangan terkenal pula dengan sentra industri makanan ringan terutama dodol. Selain di desa hamalau, perajin dodol juga banyak ditemui di desa Telaga Bidadari, Kapuh dan sekitarnya. Semua dodol Kandangan adalah ASLI. Pembuatan  Dodol Kandangan ini telah dilakukan secara turun temurun oleh masyarakat. Di sepanjang jalan terdapat banyak toko yang menjual Dodol Kandangan dengan berbagai macam rasa. sumber: http://www.hssmediacenter.info/2014/05/dodol-kandangan_14.html (26-11-2014 14:06 WITA)

Gangan Paliat Khas Tanjung Tabalong

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ G angan Paliat adalah Salah satu masakan khas urang Tabalong. dimana asal sumber masakan ini adalah dari Kota Kelua, yang tepatnya lagi dari sebuah desa kecil yang namanya adalah Desa Paliat, Desa Paliat sendiri berjarak kurang lebih 18 Km dari ibukota Tabalong/Kota Tanjung dan memakan waktu kira-kira 20 menit perjalanan normal. Nama Gangan Paliat ini diambil dari nama Desa tersebut yaitu Paliat. Bumbu makanan ini 80 % terbuat dari ku nyit dicampur santan kental dan asam kuit. Bumbu lainnya, kemiri, laos, daun serai, cabe merah, bawang merah. Ditambah penyedap rasa, air, garam, ikan basah semisal baung, patin, pipih, haruan, udang dan lain-lain. sumber: http://rezkyoktafianoor.blogspot.com/2013/02/makanan-khas-tanjung-kalimantan-selatan.html (17-11-2014 13:53 WITA)

Sejarah Kain Sasirangan

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ M enurut Sahibul Hikayat atau cerita rakyat, di sekitar abad XII sampai XIV pada kerajaa Dipa kain sasirangan pertama kali di buat yaitu manakala Patih Lambung Mangkurat bertapa 40 hari 40 malam di atas lanting balarut banyu (di atas rakit mengikuti arus sungai). Menjelang akhir tapa nya, rakit Patih tiba di daerah Rantau kota Bagantung.Dilihatnya seonggok buih dan dari dalam buih terdengar suara seorang wanita, wanita itu adalah Putri Junjung Buih yang kelak menjadi Raja di Banua ini. Tetapi ia baru muncul ke permukaan kalau syarat-syarat yang dimintanya dipenuhi, yaitu sebuah istana Batung yang diselesaikan dalam sehari dan kain dapat selesai sehari yang ditenun dan dicalap atau diwarnai oleh 40 orang putri dengan motif wadi/padiwaringin. Itulah kain calapan/sasirangan yang pertama kali dibuat dan sering disebut oleh masyarakat sebagai batik sandang yang disebut Kain Calapan yang kemudian dikenal dengan nama Kain Sasirangan.

Peribahasa Banjar Yang Sarat Makna

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ   B eberapa peribahasa banjar yang sarat makna: "Kada titik banyu diganggam", adalah salah satu peribahasa banjar yang sering kita dengar. Masih banyak lagi peribahasa banjar yang perlu kita lestarikan, karena di dalam peribahasa tersebut, banyak makna yang tersirat terhadap pribadi akhlak kita. - Akal diakali wan pikir dipikirakan = Niscaya segala persoalan akan terpecahkan bila menggunakan akal pikiran. - Apik – apik kalu tabarusuk = Berjalan harus hati – hati supaya jangan tersesat a tau salah langkah. - Asa dikarukut bidawang 40 ikung = Sakitnya tidak sekira - Asal Mambawa nang Bujur atawa banar musti salamat diri = Biar kita bertada dimana saja , apakah di negeri orang , bawa sifat jujur dan baik past5i kita akan selamat. - Awak randah sangkutan tinggi = Harus diukur kemampuan kita sendiri sebelum bertindak. - Babubuang Liur Basi = Sesuatu pekerjaan yang tidak mendapat hasil. - Badiri tahantuk baduduk tahantak = Serb

Mengenal Guru Bakhiet Barabai

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ T uan Guru Haji Muhammad Bakhiet atau biasa dipanggil Guru Bakhiet,dilahirkan pada 1 Januari 1966 di Telaga Air Mata, Kampung Arab, kabupaten Hulu Sungai Tengah. Ayah beliau adalah Tuan Guru Haji Ahmad Mughni (Nagara) bin Tuan Guru Haji Ismail (Alabio) bin Tuan Guru Haji Muhammad Thahir (Alabio) bin Khalifah Haji Syihabuddin (Pulau Penyangat-Kepulauan Riau) bin Maulana Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari (Martapura). Dari ayahnya inilah beliau sangat banyak mengambil ilmu, khususnya ilmu batin, dan orang tuanya sekaligus sebagai gurunya. Berdasarkan penelitian Syahriansyah (2012), pendidikan Guru Bakhiet di tahap pendidikan formal beliau hanya sampai kelas IV Sekolah Dasar Negeri pada tahun 1976. Selebihnya beliau lebih banyak menimba ilmu pada pendidikan non formal, yaitu mulai dari pendidikan dari kedua orang tuanya, khususnya dari ayahnya yang seorang ulama. Beliau pernah menimba ilmu di Pondok Pesantren Ibnu Amin (Pamangkih) pada