Posts

Showing posts from August, 2014

Profil Singkat Pon-Pes Darussalam Martapura

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ S edikit sejarah berdiri PP-Darussalam Martapura yang sudah berusia 100 (seratus) tahun atau 1 (satu) abad. Pondok Pesantren Darussalam berdiri 14 Juli 1914 di Martapura, Kalimantan Selatan. KH. Djamaluddin, salah seorang Ulama terkemuka pada saat itu adalah pendiri sekaligus pemimpin pertama pesantren Darussalam. Berlokasi di Jl. K.H.M. Kasyful Anwar Pasayangan Martapura, pesantren tersebut memiliki peran penting bagi sejarah perkemban gan islam di Kalimantan Selatan. Pesantren Darussalam kemudian menjadi acuan bagi perkembangan pesantren-pesantren lain yang berdiri kemudian, di propinsi tersebut. Sejumlah ulama Indonesia terkemuka berasal dari daerah ini. KH. Djamaluddin melihat bahwa pesantren merupakan satu upaya terbaik saat itu untuk mengembangkan islam, khususnya di wilayahnya. Setelah beliau meninggal dunia digantikan oleh KH. Hasan Ahmad. Pada awal berdirinya, pesantren Darussalam tampil dengan system pengajaran tradi

Mesjid Jami' Tuhfaturroghibin

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ M asjid Jami' Tuhfaturroghibin atau lebih populer dengan nama Masjid Kanas adalah sebuah masjid bersejarah yang berlokasi di kawasan Alalak Tengah, Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Masjid menjadi khas karena t erdapat hiasan buah nenas. Lantaran berarsitektur Timur Tengah campur Banjar, sekilas masjid ini mirip Masjid Jami Sungai Jingah. Masjid ini menjadi simbol kebanggaan warga Alalak, warga yang dikenal asli Banjar Masjid ini dibangun pada 11 Muharram 1357 Hijriyah, sejarah salah satu masjid kuno ini tak lepas dari jasa seorang ulama Alalak, H. Marwan bin H.M. Amin. H. Marwan dikenal sebagai ulama sufi dan konon merupakan keturunan ke-4 Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari atau Datuk Kelampayan. Saat pendirian kayu ulin, hampir semalam suntuk H. Marwan melakukan "tawaf", berkeliling masjid. Dengan ritual khusus, dan dibantu alat takal dan bambu, ulin sebagai soko guru pun bisa didirikan tegak.   http://aneka-fotofoto.blog

Ketupat Batumis

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ S eiring berjalan waktu, Katupat Batumis ini kemudian menjadi masakan yang sedikit langka. Katupat Batumis sendiri sebenarnya hampir mirip dengan lontong sayur, hanya saja lontongnya itu berupa Katupat yang dibuat dari nasi panas yang dipadatkan dalam sebuah kantong plastik hingga menyerupai lontong atau ketupat. Makan Katupat Batumis ini lauknya yang paling pas adalah ikan haruan (gabus) masak habang atau intalu (telur) masak habang. Biasanya telur rebusnya digoreng lagi, baru dimasak habang. Pelengkap si Katupat Batumis ini tentu saja dengan taburan bawang merah goreng dan sambal padas (pedas). ‪ http://nora-apriyani.blogspot.com/2012/08/katupat-batumis.html (04-08-2014 08:39 WITA) [FOTO: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiAf6_7FjquwxMKyMpNeDNtVqhUQ45dH-OLcLFrcdXkcoSq1tr4bAY8gBfrFgj-Y91uOuRTu-Tn9RsKEmOd5nC3oWnOf_EvRgMxWNuL6nwAI_8YmIxhrofofhabp1-cU9M_2NFI-RYDU_Y/s400/DSC02333.JPG ]

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1435 Hijriyah

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ   sumber: https://bajangkarbitan.files.wordpress.com/2013/07/wpid-titokharismahuda2.jpg S aya sebagai penulis di blog ini dengan keikhlasan hati mengucapkan "SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1435 HIJRIYAH" mohon maaf lahir dan bathin. Semoga dengan satu bulan penuh kita berpuasa, akan turun rahmat dan berkah Allah Subhanahu Wa Ta'ala serta dimudahkan oleh-Nya bagi kita untuk senantiasa meningkatkan ketakwaan kepada-Nya, aamiin. Wassalamu 'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh