Posts

Showing posts from 2015

Maulid Nabi Muhammad SAW di Kabupaten Hulu Sungai Tengah

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ H ulu Sungai Tengah adalah kabupaten yang memiliki banyak tradisi budaya leluhur yang masih erat di pegang sampai sekarang. Sebagai kabupaten yang banyak memiliki tradisi budaya, Hulu Sungai Tengah mempunyai tradisi unik. Salah satunya adalah tradisi dalam merayakan maulid Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada bulan Rabiul Awal dalam tahun Hijriah. Tradisi tersebut disebut dengan acara bemaulidan. Acara tersebut dilaksanakan mulai awal bulan rabiul awal sampai dengan akhir bulan. Acara ini dilaksanakan bergantian dari RT ke RT dari kampung ke kampung. Pada awal bulan acaranya dilaksanakan dilanggar-langgar, acara ini disebut dengan menyambut bulan. Kemudian dilanjutkan dari kampung ke kampung.  Sebelum menyambut bulan maulid, setiap kampung membentuk panitia pelaksana maulid. Kemudian mendata setiap rumah yang akan melaksanakan maulid nabi. Setelah data terkumpul, kemudian panitia membagikan undangan maulid tersebut yang ditujukan kepada mesjid, l

Gangan Kaladi Kuliner Khas dari Umbi Talas (Keladi)

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ G angan Kaladi diolah dari umbi talas yang ditambah kacang panjang, santan, batang kacang panjang dan batang kangkung. Bumbu-bumbu memakai kemiri, bawang merah, laus (sejenis tumbuhan macam lengkuas), kunyit, terasi, serai dan asam jawa. Cara membuatnya, umbi talas dibersihkan terlebih dahulu, kemudian dikukus dengan air asam jawa. Airnya jangan terlalu banyak, kira-kira sampai talasnya tenggelam. Kemudian bumbu dihaluskan. Kalau talasnya sudah masak, angkat dan buang airnya, ganti dengan air baru dan masukakan bumbu, kangkung, kacang panjang dan santan. Setelah mendidih kemudian diangkat. Gangan kaladi ini dapat dinikamati dengan ikan haruan atau ikan lain dan juga dapat dinikmati untuk buka puasa. Manfaat umbi talas sangat banyak, silakan baca di sini  http://manfaat.co.id/manfaat-umbi-talas . sumber (diterjemahkan) dari:  http://pulaubanuabanjar.com/index.php/tulisan/baca/42/Gangan-Kaladi-pakai-Kangkung-wan-Kacang-Panjang (23-11-2015

Al-Alim al-Allamah KH. Salman Jalil Al-Banjari Pakar Ilmu Falak dan Ilmu Faraidh

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ S eorang ulama ternama Al-Alim al-Allamah Salman Jalil adalah pakar ilmu falak dan ilmu faraidh. Pada masa itu, hanya ada dua orang pakar ilmu falak yang diakui ketinggian dan kedalamannya yaitu beliau dan al-marhum KH. Hanafiah Gobet. Selain itu, Salman Jalil juga adalah Qhadi Qudhat Kalimantan dan salah seorang tokoh pendiri IAIN Antasari Banjarmasin. Pada masa tua, beliau kembali berguru kepada Guru Sekumpul sendiri. Peristiwa ini yang beliau contohkan agar jangan sombong dan lihatlah betapa seorang guru yang alim besar tidak pernah sombong di hadapan kebesaran ilmu pengetahuan, meski yang sekarang sedang menyampaikannya adalah muridnya sendiri (sumber: http://sayyidfajar.blogspot.co.id/2013/10/syeikh-salman-jalil-al-banjari.html ~ 02-11-2015 13:43 WITA). KH. Salman Jalil Al-Banjari (kanan) bersama  Abah Guru Sekumpul (kiri) Ia adalah salah seorang guru di Madrasah Darussalam, Martapura di tingkat Tsanawiyah bersama-sama dengan '

Masjid Jami Banjarmasin

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ M asjid Jami di Jalan Masjid Jami, Kelurahan Antasan Kecil Timur, Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin adalah masjid tertua kedua di Banjarmasin setelah Masjid Sultan Suriansyah yang ada di Kelurahan Kuin Utara. Masjid Jami ini, mulanya tidak berlokasi di sini. Lokasi awalnya ada di daerah dekat lokasi yang sekarang, yaitu sekitar 200 meter jaraknya. Dulu, posisinya di pinggir Sungai Martapura. Konon, masjid ini dibangun pada masa pemerintahan sultan dari Kerajaan Banjar, yaitu Sultan Tamjidillah. Satu-satunya keterangan waktu pembangunan masjid ini ada di prasasti berbahan kuningan bertulisan Arab Melayu yang ada di badan sebelah kiri mimbar masjid ini. "Tarikh didirikan masjid asal hari Sabtu, 17 Syawal tahun 1195 Hijriyah Sultan Tamjidillah dan dicabut 11 Rajab tahun 1353 umurnya 157 tahun 8 bulan 24 hari tarikh. Didirikan masjid baru hari Ahad 16 Dzulhijjah 1352 Mufti Haji Ahmad Kusasi," demikian isi terjemahan dari pr

Ikan Pipih dan Kerupuk Ikan Pipih Jajanan Khas Barito Kuala

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ Ikan pipih J ajanan khas batola dikenal dengan ikan yang satu ini. Orang Banjar bilang ini ikan Pipih, orang Palembang bilang ikan Belida. Tetapi walau berbeda nama namun ikan ini sama dan sejenis. Barito Kuala salah satu Daerah Aliran Sungai ( DAS ) Barito tentunya banyak menyimpan berbagai jenis ikan diantaranya adalah ikan Pipih. Kerupuk ikan pipih Sejak turun temurun ikan pipih ini dengan cara tradisional sudah dibikin atau dijadikan bahan olahan seperti kerupuk dan amplang sebagai cemilan keluarga. Daging yang diolah biasanya adalah bagian punggung karena banyak mengandung tulang serabut, karena daging bagian ini tidak bisa dijadikan lauk penganan. Sedangkan daging bagian perut adalah daging yang paling enak untuk dijadikan lauk pauk makanan sehari-hari karena banyak mengandung lemak ikan dan harganya-pun sangat mahal. Melalui proses yang cukup panjang pembuatan kerupuk ikan pipih ini sampai pada pengepakan memakan waktu 2 (dua) hi

Riwayat Datu Sanggul: Ulama dan Wali Allah

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ O rang banyak mungkin tidak begitu mengenalnya bahkan mungkin jadi tidak mengenal sama sekali dan mungkin generasi sekarang tidak mengetahui kehidupan Datu Sanggul ini,seorang tokoh panutan dijamannya, ketulusan hatinya dalam melaksanakan ibadah dan ketaqwaannya dalam menegakkan kalimat Allah serta kedigjayaannya membuat terkenal sampai kepelosok negeri, ketekunan beliau dalam menuntut ilmu membawanya melanglang buana dari daerah asalnya di Palembang Sumatera ke daerah Kalimantan, dalam salah satu riwayat nama Datu sanggul adalah Syekh Muhammad Abdush Shamad atau dalam riwayat lainnya mengatakan nama beliau adalah Ahmad Sirajul Huda, beliau hidup sekitar abad ke 18 m bertepatan dengan jaman nya Syekh Muhammad Arsyad Albanjari atau lebih dulu sedikit. Penyebab beliau berguru kepada Datu Suban gurunya para datu Muning yang ada di borneo karena adanya "tanda atau isyarat" yang diperoleh beliau ketika tidur,dikisahkan ketika beliau tidur

Hubungan Al-Muhaddits KH. Muhammad Sya’rani Arif dan Abah Guru Sekumpul

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ K isah ini diambil dari gurp FB  Para Pencinta ABAH GURU SEKUMPUL . Kalam Abah Guru Sekumpul di pengajian sidin, Tahun 2002 : Bahari, Abah mengaji tangan 10...Di kampung Melayu 4 tahun...2 tahun bejalan batis, 2 tahun besepeda. Sepedanya sepeda "hema", sepeda urang bejual baras, kuat sepedanya, tahan di hampas. Tiap habis sholat Ashar, bejalan batis ke kampung Melayu...Sampai di gudang di depan rumah, ambil kitab, kitab sidin ( Guru Anang Sya'rani ). Dibawa kitab itu bejalan, dimana ada ka Anang Sya'rani, disitu kita membaca. Sidin kada tentu ada di rumah...Ditakuni, adakah sidin dirumah...( dijawab ) kadeda, ditakuni lagi oleh Abah Guru...Dimana sidin? dijawab oleh urang dirumah Guru Anang Sya'rani : WaLLahu a'Lam...( lalu ) Abah guru bejalan, sekalinya ada ( Guru Anang Sya'rani ) di tumpakan, ujar Guru Anang : Jaaaaii...( dijawab oleh Abah Guru ) : Puuun?. Adakah bawa kitab?....( dijawab oleh Abah Guru ) a

Nasi Pundut Khas Banjar

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ N asi berlemak santan yang dibungkus daun pisang ini paling cocok untuk sarapan, karena porsinya yang terbilang tanggung untuk disebut "makan". https://resepmedia.wordpress.com/2015/06/17/resep-nasi-pundut-yang-enak/ Rasanya gurih lembut, aroma harum santan yang harum, nasi pundut ini lebih pas di santap dengan tambahan lauk mageli dan siraman saus lapat. sumber:  http://menubanjar.blogspot.co.id/2014/05/nasi-pundut.html (22-09-2015 08:58 WITA)

Tradisi Minum Susu pada Tahun Baru Islam di Rantau

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ T radisi minum susu menyambut tahun baru Islam di Masjid Baiturahmah Tapin sudah berlangsung puluhan tahun yang digelar badan pengelola Masjid Baiturahmah. Menurut imam rawatib Masjid Baiturahmah Tapin, ustadz Fikri Ramadan, tradisi minum susu menyambut tahun baru Islam itu memiliki makna positif. Maknanya, kata ustadz Fikri, supaya selama perjalanan satu tahun ke depan, hidup kita selalu manis, artinya manis segi kesehatan, manis kesejahteraan, manis dalam urusan dan manis dalam ketakwaan kepada Allah. Sedangkan pada malam tahun baru Islam, masjid ini menggelar salat hajat yang diikuti ratusan warga Tapin. "Memang sudah menjadi tradisi di Masjid Baiturahmah, kalau malam tahun baru Islam kami menggelar salat hajat dan setelah salat subuh mengadakan tradisi minum susu," jelas Fikri Ramadan, ustadz muda hapal Alquran ini. sumber:  http://banjarmasin.tribunnews.com/2012/11/15/tradisi-minum-susu-pada-tahun-baru-islam-di-rantau (09

Mesjid Keramat Desa Pelajau

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ M asjid Keramat Pelajau adalah salah satu masjid tertua di Provinsi Kalimantan Selatan. Masjid ini merupakan bukti dari perjuangan Kerajaan Banjar dalam melawan penjajah Belanda di masa lalu khususnya di Kalimantan Selatan. Menurut sejarah berdirinya masjid ini dimulai dari telah dikenalnya Kampung Pelajau yang memiliki sungai sejak abad ke-13 Masehi yang mulanya sungai tersebut bernama Palayarum, Namun sungai tersebut kini sudah menghilang.  Letak masjid ini berjarak kurang lebih 5 kilometer arah barat laut dari Kota Barabai, ibu kota Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Masjid ini dikelola masyarakat secara swadaya dan memiliki luas 400 meter persegi. Keberadaan masjid ini cukup berarti bagi masyarakat Pelajau yang taat beribadah dan agamis (sumber: http://masjidkalsel.blogspot.com/2014/01/masjid-keramat-pelajau.html ). Adalah sebuah riwayat, bahwa kampung Pelajau mulai dikenal sekitar abad ke 14 Masehi yang pada mulanya bernama Palayarum. Nam

Syekh Abdurrasyid & Syekh Muhammad Khalid

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ D ua ulama ini diabadikan namanya sebagai salah satu pesantren terbesar di Indonesia " Rasyidiyah Khalidiyah ", disingkat " Rakha " yang berarti "himung". Syekh Abdurrasyid (1884-1934) adalah orang Kalimantan pertama yang menuntut ilmu di Universitas Al-Azhar Kairo Mesir (1908-1922), mengantongi Syahadah 'Alamiyah lil Ghuraba. Pernah bekerja di restoran Kairo sebagai distributor roti dan ikut membantu penerbit di Mesir sebagai pentashih kitab-kitab berbahasa Arab Melayu. Beliau juga orang yang merintis dan mengembangkan beberapa pendidikan Islam di Amuntai, Barabai dan Kandangan. Istri beliau menceritakan, ada keinginan membuat rumah kediaman dengan kata-kata sindiran, bahwa orang lain telah mempunyai rumah megah, berlantai batu tebal, beratap sirap berdinding ulin. Beliau menjawab: “Bagiku agama Islam ini adalah yang memuliakan dan meninggikan derajat manusia ini, tidaklah sepantasnya rumah-rumah agama Isl

Informasi Haul Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjary Kalampayan ke- 209

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ S umber dari grup FB Para Pecinta Abah Guru Sekumpul  memberikan informasi haul ke-209  Maulana Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjary (Datuk Kalampayan) tahun 1436 H / 2015 M. Info Sekumpul : السّـلام عليْكم ورحْمـةاللّہ وبركـاتہ Disampaikan diantara susunan kegiatan Haul Datu kelampayan yang ke 209, 1. Malam selasa tgl 20 Juli 2015, tempat di kubah kelampayan, waktu habis Isa acara Maulid dan Nasyid diisi rombongan dari sekumpul, 2. Malam Rabu tgl 21 Juli 2015, tempat di kubah, waktu habis magrib baca Al Qur’an muqoddam diteruskan habis isa banasyid diisi rombongan dari Tahfidz, 3. Hari Rabu tgl 22 juli 2015, tempat mesjid Tuhfaturragibin di dalampagar, waktu jam 09.00, acara maulid, manaqib dll Sebelumnya malam ahad dan senin ada juga acara dikubah di isi jemaah kampung dalampagar dan kampung melayu, Syaikhuna rancak hadir acara malam dan siangnya, mudahan kita kawa hadir, Jika pemberitahun di atas ada kesalahan mohon dikoreks

Kue Lam Yang Nikmat dan Manis

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ K ue (wadai) Lam merupakan salah satu kuliner khas Kalimantan Selatan, tepatnya Kabupaten HST (Hulu Sungai Tengah) dengan ibu kota Barabai. Kue ini konon berasal dari timur tengah dan resepnya diwariskan secara turun temurun. Salah satu yang khas dari kue ini adalah rasanya yang sangat manis karena terbuat dari campuran tepung, telur bebek, margarine dan gula dengan tekstur mirip dengan lapis legit tapi agak padat. Rasa karamel dari gulanya terasa ketika masuk di dalam mulut bercampur dengan gurihnya rasa margarin yang dipanggang sehingga memunculkan rasa yang khas. Karena bentuknya yang seperti lapis legit, tentu proses pembuatannya sangatlah rumit di mana adonannya harus dimasukkan secara bertahap di atas tungku sehingga memerlukan ketelitian dan usaha keras serta kesabaran dari pembuatnya yang harus melawan panasnya suhu pemanggangan sampai sekitar 3 jam. Karena kekhasan dari kue lam inilah,tak salah memang jika kue ini kerap dijadikan ole

Wadai (Kue) Cincin Khas Banjar

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ N amanya yang unik membuat orang bertanya-tanya seperti apakah bentuknya kue yang satu ini. Bagi masyarakat kalimantan kue ini tidak terdengar asing. Kue cincin ini memiliki empat lubang di tengahnya dan berwarna kecokelatan. Karena bentuknya yang mempunyai empat lubang di tengahnya maka kue ini diberi nama kue cincin, berbeda dengan kue donat yang hanya memiliki satu lubang. Kue cincin ini adalah kue khas Banjar yang sudah sejak lama ada. Selain bentuknya yang unik kue ini memiliki rasa yang enak dan lezat. Cocok untuk dinikmati di setiap waktu bersama dengan segelas teh hangat. Resep membuat kue cincin adalah sebagai berikut : Bahan-bahan : 250 gram tepung beras, 100 gram kelapa parut, sangrai garam secukupnya, 50 gram gula pasir, 150 gram gula merah, 150 ml air, minyak untuk menggoreng. Cara Pengolahan : Masak air bersama gula merah sampai mendidih. Masih dalam keadaan panas, siramkan ke atas tepung beras. Uleni sambil d

Manaqib K.H. Mahfudz Amin pengasuh pesantren Ibnul Amin Pamangkih

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ  الحمد لله رب االعالمين حمدا يوافى نعمه ويكافىء مزيده ويضاهى كرمه واشهد ان لا اله الا الله الملك الحق المبين واشهد ان سيدنا محمدا عبده ورسوله النورالمحزون والسرالمصون اللهم فصل وسلم عليه وعلى سائرالانبياء المرسلين وعلى آلهم وصحبهم اجمعين كلما ذكرك الذاكرون وغفل عن ذكره الغافلون وبعد يقول الله تعالى الا ان اولياءالله لا خوف عليهم ولا هم يحزنون الذين آمنواوكانوا يتقون لهم البشرى فى حياة الدنيا وفى الأخرة لا تبديل لكلمات  الله ذلك هو الفوزالعظيم ويقول عز من قائل ان الذين قالوا ربناالله ثم استقاموا تتنزل عليهم الملآئكة الاّ تخافوا ولا تحزنوا وابشروا بالجنة التى كنتم توعدون نحن اولياؤكم فى الحياة الدنيا وفى الاخرة ولكم فيها ما تشتهى انفسكم ولكم فيها ما توعدون نزلا من غفور رحيم. وفى الحديث القدس : من عادى لى وليا فقد آذنته بالحرب وما تقرب الىّ عبدى بشئ مما افترضت عليه ولا يزال عبدى يتقرب الىّ بالنوافل حتى احبه فاذا احببته كنت سمعه الذى يسمع به وبصره الذى يبصر به ويده التى يبطش بها ورجله التى يمشى عليها ولئن سألنى لأعطينّه ولئن استعاذنى لأعيذنه      الح

Wisata Baruh Bahinu di Balangan

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ T erletak di Desa Baruh Bahinu Dalam Kecamatan Paringin Selatan, kurang dari 10 Km dari ibukota Kabupaten Balangan. Keindahan danau yang terhampar luas ditambah suasana alam hutan disekitarnya memberikan rasa tenang bagi wisatawan yang mengunjunginya. Wisatawan bisa juga menikmati keindahan danau dengan menggunakan rakit atau jukung. sumber: http://www.balangankab.go.id/?set=viewWisata&flag=1&page=1&id=5 (15-05-2015 10:11 WITA)

Biografi Tokoh: Ir. Pangeran Muhammad Noor

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ “Teruskan . . . Gawi kita balum tuntung“ B eliau Ir. Pangeran Muhammad Noor dilahirkan di Martapura tanggal 24 Juni 1901.  Gelar pangeran beliau dapatkan karena beliau termasuk keturunan Raja Banjar yaitu garis dari Ratu anom Mangkubumi Kentjana bin Sultan Adam Al Watsiq Billah. Beliau merupakan keturunan terakhir yang menggunakan gelar Pangeran, setelah itu baru tahun 2010 melalui Musyawarah Adat Banjar, gelar Pangeran kembali di berikan kepada Gusti Khairul saleh sebagai Raja Muda Banjar. Nama kecil beliau adalah Gusti Muhammad Noor. Sejak kecil beliau telah terlihat cerdas, namun belaiu tidak menyombongkan diri walaupun beliau masih termasuk keluarga bangsawan. Beliau tidak membatasi pergaulan, kawan-kawan beliau berasal dari seluruh lapisan masyarakat. Ir. Pangeran M. Noor menempuh pendidikan mulai HIS lulus tahun 1917, kemudian MULO lulus tahun 1921, dilanjutkan ke HBS lulus tahun 1923, selanjutnya beliau melanjutkan Tecnise Hooge Schoo

Galeri Haul Syekh M. Zaini bin Abdul Ghani Al-Banjari (Guru Sekumpul)

Image
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ Alhamdulillah,  berikut dokumentasi berupa foto-foto dan video yang saya kumpulkan setelah acara haul ke 10 Guru Sekumpul Martapura. Al-Habib-Ali-bin-Abdullah-Alaydrus-(Condet)-dan-Sayyid-Zein-bin-Ali-Alaydrus haul 10 sekumpul ba'da-ashar